Simak panduan jujur tentang cara memonetisasi situs web pada tahun 2022. Pahami cara membangun situs web atau blog yang menguntungkan. Siap-siap, karena Anda akan butuh kerja keras lebih! Mari Ketahui strategi mana yang berhasil dan mana yang tidak di tahun ini. 

Bisakah Anda memperoleh penghasilan yang baik dari situs web baru Anda? Jawabannya pasti “ya”. Tapi Anda harus catat, upaya ini butuh jauh lebih banyak kerja keras.

Karena blogging dan pemasaran influencer menjadi profesi alih-alih hobi, mudah untuk berasumsi bahwa menghasilkan uang di internet itu sederhana. Anda cukup membuat blog, memilih salah satu strategi monetisasi yang sering direkomendasikan, dan melihat saldo bank Anda bertambah.

Secara teknis, itu benar.

Sekitar 68% blogger menghasilkan kurang dari $5.000 per tahun, tetapi sebagian besar blogger baru akan berhenti sebelum mereka melihat dolar pertama masuk.

Itu karena membuat situs web itu mudah. Tetapi mempertahankannya berarti banyak waktu yang tidak dibayar sebelum monetisasi mulai membuktikan 'kinerja'-nya.

Namun, jika Anda berhasil melewati tahap awal yang penuh perjuangan, termasuk membangun audiens Anda, mempublikasikan konten baru secara teratur, temukan audiens target Anda di media sosial dan bawa mereka ke daftar email Anda — dan lakukan semua hal di atas dari bulan ke bulan — Anda akan memiliki peluang bagus menuju kesuksesan.

Berikut adalah sedikit bocoran untuk langkah-langkahnya:

1. Bereksperimenlah dengan pemasaran afiliasi

Sebagai pemasar afiliasi, Anda mendapat komisi dari setiap rujukan yang Anda buat ke bisnis lain.

Misalnya, jika Anda terpisah dari program afiliasi sebuah brand yang sudah memiliki banyak audiens, Anda akan menerima bagi hasil dari setiap orang yang mengklik tautan afiliasi Anda dan membuat akun berbayar.

Blogger buku dapat memperoleh uang ekstra jika pembaca membeli buku melalui tautan afiliasi blog (seringkali melalui Amazon). Jika Anda membeli jaket yang direkomendasikan oleh seorang blogger mode, mereka mungkin menerima persentase dari penjualan itu juga. 

Tampaknya sederhana, bukan?

Namun ada peringatan penting: Agar berhasil dengan pemasaran afiliasi tanpa merusak integritas dan reputasi Anda, Anda perlu:

Ungkapkan dengan benar tautan afiliasi atau hubungan apa pun yang Anda miliki (tidak ada yang menyukai promosi curang)

Merekomendasikan produk dan layanan yang dipedulikan audiens Anda. Jangan terburu-buru mempromosikan apa saja (tanpa menguji produk atau setidaknya memeriksa ulasannya)

Dengan mengingat semua hal di atas, mari kita lihat berbagai jenis konten berkualitas yang dapat Anda buat untuk mendapatkan komisi yang baik.

Ulasan produk.

Sebanyak 78% pelanggan memercayai ulasan online seperti halnya rekomendasi pribadi. Dan banyak dari kita menelusuri ulasan sebelum melakukan pembelian. Sebagai afiliasi, Anda dapat mengisi celah informasi tersebut dan mempublikasikan ulasan tentang produk yang telah Anda coba dan sukai.

Sebanyak 78% pelanggan memercayai ulasan online seperti halnya rekomendasi pribadi. Dan banyak dari kita menelusuri ulasan sebelum melakukan pembelian. Sebagai afiliasi, Anda dapat mengisi celah informasi tersebut dan mempublikasikan ulasan tentang produk yang telah Anda coba dan sukai.

2. Membuat dan menjual produk (digital atau fisik)

Menjual produk digital adalah metode monetisasi yang sangat baik jika Anda kekurangan waktu karena tidak memerlukan pekerjaan pembuatan konten yang berkelanjutan (seperti yang dilakukan posting blog). Anda membuat produk, lalu menginvestasikan waktu untuk mempromosikannya kepada audiens dan pembaca baru Anda.

Penjualan produk fisik membutuhkan sedikit perhatian lebih. Tetapi Anda dapat mendelegasikan manajemen inventaris, pemenuhan, dan pengiriman ke penyedia pihak ketiga dan fokus pada layanan pelanggan dan pemasaran di atas segalanya.

Mari kita lihat lebih dekat jenis produk yang dapat Anda buat dan jual:

Ebook dan buku audio.

Kemas keahlian Anda ke dalam panduan yang dapat ditindaklanjuti dan lampirkan label harga untuk itu. Ya, Anda harus melakukan banyak pekerjaan sebelumnya dan:

a. Menjadi ahli dalam sesuatu

b. Duduk dan mengetik kata-kata 

c. Transkripsikan ke audio (opsional)

d. Desain penutup

e. Siapkan kampanye pemasaran

Tapi begitu Anda selesai dengan semua langkah itu, Anda bisa duduk santai dan mendapatkan penghasilan pasif dari buku Anda. Mridu Khullar Relph dari The International Freelancer mengemas puluhan tahun pengalaman jurnalisme dan pemasaran kontennya ke dalam serangkaian eBook, masing-masing dijual seharga $4,99.

3. Mulai situs web keanggotaan berbayar

Siapkan area tematik pribadi di situs web Anda dan kemas dengan nilai ekstra yang membenarkan label harga. Anda dapat menggunakan sesuatu seperti MemberStack untuk dengan mudah membawa fungsi ini ke situs web Anda.

4. Monetisasi akses ke daftar email Anda

Apakah Anda menghabiskan berjam-jam dengan cermat menyusun buletin Anda dan membuat konten untuknya?

Mintalah pembaca Anda untuk ikut serta dalam upaya tersebut. Sebagian besar akan dengan senang hati setuju karena mereka sudah tahu betapa hebatnya konten Anda.

The Economist (Espresso) telah menjalankan buletin berbayar sejak 2014, dan karena masih aktif hingga hari ini, kami dapat mengasumsikan bahwa strategi monetisasi ini membuahkan hasil.

Anda dapat menggunakan Revue atau Substack untuk menyiapkan buletin email berbayar dan melindungi konten Anda dari berbagi secara publik.

5. Publikasikan posting sponsor dan ulasan produk

Cara lain untuk meningkatkan audiens situs web Anda adalah dengan menegosiasikan kesepakatan sponsorship dengan perusahaan lain. Anda dapat mengenakan biaya untuk:

a. Menerbitkan posting tentang topik yang relevan dengan tautan ke situs web sponsor (advertorial)

b. Meninjau salah satu produk sponsor di artikel Anda (ulasan sponsor)

c. Menyertakan konten mereka di buletin email Anda (sponsor buletin)

d. Setiap promosi bonus di media sosial

Meskipun konten bersponsor bukanlah strategi monetisasi situs web yang skalabel (kecuali jika Anda ingin mengubah blog Anda menjadi papan iklan), ini dapat memberi Anda penghasilan tambahan.