Tips Mengemudi dengan Aman yang Wajib Diketahui Supir
Transporter
Kiki
02 Oct
Saling menyalahkan pengendara lain di jalan raya sepertinya sudah menjadi kebiasaan banyak orang. Kondisi jalanan yang macet dan pengendara lain yang terkadang seenaknya membuat emosi sehingga lupa bagaimana prinsip mengemudi yang baik dan benar. Oleh karena itu, mengemudi juga memiliki etika demi keselamatan.
Menjaga keselamatan di jalan tidak hanya untuk supir saja, namun juga untuk barang yang dibawa. Begini tips mengemudi dengan aman :
1) Memastikan tidur yang cukup
Sudah banyak kasus kecelakaan karena sopir mengantuk. Penyebabnya karena kurangnya waktu untuk tidur. Waktu tidur yang ideal adalah 7-9 jam per hari. Sebelum melakukan perjalanan terutama melakukan pengiriman dan tentu saja bukan waktu yang sebentar, harus dipastikan sang sopir istirahat dengan cukup. Sopir siap mengemudi ketika badan sudah fit kembali.
2) Konsumsi kafein secukupnya
Kafein dapat meningkatkan suasana hati dan memperbaiki kinerja mental serta fisik. Namun, terlalu banyak mengonsumsi kafein dapat memicu efek samping yang berbahaya. Kafein bekerja dengan memblokir efek adenosine, zat kimia otak yang membuat seseorang merasa lelah. Terlalu banyak kafein membuat seseorang sulit mendapatkan tidur yang berkualitas. Padahal, kualitas tidur yang cukup menjadi salah satu faktor kunci kesehatan. Meminum kafein secukupnya agar tidak kehilangan fokus ketika mengemudi.
3) Memeriksa kondisi truk sebelum berkendara
Seperti tubuh yang dipastikan fit ketika akan mengemudi, kondisi truk juga harus diperiksa sebelum melakukan perjalanan. Melakukan pemeriksaan apakah terdapat masalah pada rem, mesin, ban dan lainnya agar tidak menghambat proses pengiriman.
4) Menepi atau istirahat jika lelah dan mengantuk
Mengantuk merupakan hal wajar ketika seseorang merasa lelah karena seharian bekerja. Seperti halnya dalam mengemudi tentu saja lelah karena memerlukan konsentrasi tinggi. Maka dari itu agar tetap aman, berhenti terlebih dahulu untuk beristirahat. Dan berjalan kembali ketika badan sudah fit.
5) mengatur posisi duduk supaya nyaman saat berkendara
Menemukan posisi mengemudi yang baik akan membuat nyaman selama mengemudi. Mengatur kursi agar tetap bisa bergerak bebas saat mengemudi dan tidak menyebabkan kaki pegal atau kram. Selain itu agar dapat melihat bagian belakang truk dari kaca spion.
Keselamatan berkendara harus menjadi perhatian semua pihak terutama supir yang pekerjaannya berhubungan dengan mengemudi. Menjaga jarak aman merupakan salah satu cara untuk menghindari kecelakaan. Namun, yang tak kalah penting adalah etika yang baik dan benar ketika akan melakukan perjalanan jauh. Terutama untuk perusahaan logistik, tidak hanya barang yang diperhatikan namun keselamatan supir juga. Di dalam perusahaan dianjurkan memberikan pengarahan secara berkala kepada supir tentang etika mengemudi.